Parenting Corner

Nyeri Perut Bagian Bawah Trimester 2? Ini Panduan untuk Moms

30 October 2025

Penyebab Nyeri Perut Bagian Bawah Saat Hamil Trimester 2

Hamil trimester kedua sering disebut sebagai masa yang paling nyaman karena gejala seperti mual dan kelelahan mulai mereda. Tapi ternyata, beberapa Moms justru mulai merasakan nyeri perut bagian bawah saat hamil trimester kedua. Rasa nyeri ini bisa muncul tiba-tiba, terasa mengganggu, dan tak jarang menimbulkan kekhawatiran.

Yuk, cari tahu apa saja penyebab nyeri perut bagian bawah saat hamil trimester kedua, bagaimana cara mengatasinya, dan kapan Moms sebaiknya segera ke dokter.

Penyebab Nyeri Perut Bagian Bawah Saat Hamil Trimester 2

Nyeri perut bagian bawah saat hamil trimester kedua bisa muncul karena berbagai hal, tetapi umumnya berkaitan dengan perubahan alami tubuh selama kehamilan. Salah satu penyebab paling umum adalah round ligament pain, yaitu rasa nyeri akibat peregangan ligamen yang menyokong rahim. Ligamen atau jaringan ikat ini berfungsi menjaga posisi rahim. 

Ketika hamil, perut Moms akan bertambah besar dan menyebabkan ligamen meregang seiring bertambahnya ukuran rahim. Pada usia kehamilan minggu ke-16, rahim mulai menekan jaringan, otot, dan organ di sekitarnya. Tekanan ini bisa menimbulkan rasa tidak nyaman, mulai dari nyeri tumpul hingga tajam, terutama di bagian bawah perut atau panggul. Inilah alasan kenapa nyeri perut saat hamil 4 bulan cukup sering terjadi. Nyeri bisa terasa lebih kuat ketika Moms sedang stres, kelelahan, atau melakukan aktivitas berat. 

Keluhan ini bisa berlanjut hingga trimester ketiga. Misalnya, nyeri perut sebelah kiri saat hamil 8 bulan bisa terjadi karena tekanan kepala janin yang mulai turun ke panggul, kontraksi palsu (Braxton Hicks), atau karena otot perut yang semakin tegang karena menopang berat janin yang membesar. Selama tidak disertai gejala lain yang mengkhawatirkan, kondisi ini umumnya masih tergolong normal dan tidak perlu terlalu dikhawatirkan.

Baca Juga: Perut Terasa Kencang saat Hamil? Cek Lengkapnya di Sini!

Cara Mengatasi Nyeri Perut Bagian Bawah Saat Hamil Trimester 2

Untuk membantu meredakan ketidaknyamanan, Moms bisa mencoba beberapa langkah berikut ini di rumah:

1. Istirahat Cukup dan Hindari Aktivitas Berat

Tubuh Moms sedang bekerja keras menopang pertumbuhan janin, jadi pastikan mendapatkan waktu istirahat yang cukup setiap harinya.

2. Berpindah Posisi dengan Perlahan

Saat ingin beranjak dari posisi tidur atau duduk, lakukan secara perlahan agar otot dan ligamen tidak kaget. Misalnya, saat bangun tidur, miring dulu ke samping sebelum perlahan duduk.

3. Lakukan Peregangan Ringan atau Prenatal Yoga

Gerakan ini bisa membantu Moms melemaskan otot-otot tubuh, termasuk perut dan panggul, sekaligus membantu mengurangi stres.

4. Gunakan Bantal Penyangga saat Tidur

Menyokong perut dan punggung dengan bantal khusus ibu hamil bisa membantu mengurangi tekanan di area bawah perut.

5. Penuhi Kebutuhan Cairan

Minum air putih yang cukup penting untuk mencegah dehidrasi dan sembelit dan mengurangi risiko perut nyeri. 

6. Kompres Hangat

Tempelkan handuk hangat atau botol berisi air hangat ke bagian yang terasa nyeri untuk membantu meredakan ketegangan otot dan memberikan rasa nyaman.

Kapan Harus ke Dokter?

Walaupun nyeri perut saat hamil trimester dua tidak selalu berbahaya, tetapi Moms harus segera memeriksakan diri ke dokter bila mengalami gejala berikut:

  • Nyeri sangat hebat atau terus-menerus dan tidak membaik dengan istirahat.
  • Nyeri disertai pendarahan atau keluar cairan dari jalan lahir, keputihan berbau, atau demam.
  • Muncul kontraksi yang teratur dan semakin kuat sebelum usia kehamilan cukup bulan.
  • Disertai rasa nyeri saat buang air kecil yang bisa mengindikasikan infeksi saluran kemih.

Jika Moms ingin lebih tenang menghadapi berbagai perubahan tubuh selama kehamilan, yuk gabung ke LACTOCLUB Community! Di komunitas ini, Moms bisa bertanya langsung ke ahlinya, berbagi pengalaman dengan sesama ibu, dan mendapatkan informasi terpercaya seputar kehamilan, nutrisi, dan tumbuh kembang bayi.

Pertanyaan Seputar Nyeri Perut Bagian Bawah Trimester 2 

  1. Kenapa ibu hamil trimester 2 sakit perut bagian bawah?
    Penyebab paling sering adalah peregangan ligamen bundar (round ligament) yang berfungsi menyangga rahim. Seiring pertumbuhan janin, rahim membesar sehingga ligamen meregang dan menimbulkan rasa nyeri tajam, terutama saat bergerak tiba-tiba, batuk, atau tertawa. Selain itu, perubahan hormon, penumpukan gas, dan sembelit juga dapat memicu rasa tidak nyaman di area perut bawah.
     
  2. Apa yang harus dilakukan jika perut bagian bawah sakit saat hamil?
    Jika nyeri perut bagian bawah terasa ringan dan tidak disertai gejala berbahaya, ibu hamil dapat mengatasinya dengan beberapa cara sederhana. Istirahat dalam posisi nyaman adalah langkah pertama yang efektif. Kompres hangat di area perut bawah juga dapat membantu meredakan ketegangan otot, tetapi hindari suhu terlalu panas. Lakukan peregangan ringan atau prenatal yoga untuk mengurangi rasa sakit, dan pastikan tubuh tetap terhidrasi.
     
  3. Nyeri perut seperti apa yang berbahaya saat hamil?
    Nyeri perut saat hamil perlu diwaspadai jika disertai tanda-tanda tertentu. Gejala berbahaya meliputi nyeri hebat yang tidak mereda, perdarahan atau flek, demam, menggigil, nyeri saat buang air kecil, atau perut terasa kencang terus-menerus seperti kontraksi sebelum usia kehamilan 37 minggu. Nyeri yang disertai pusing, muntah berulang, atau keluarnya cairan ketuban juga harus segera diperiksakan. Kondisi ini bisa menandakan komplikasi serius seperti kehamilan ektopik, keguguran, infeksi saluran kemih, abrupsi plasenta, atau persalinan prematur. Jika muncul salah satu gejala tersebut, segera cari pertolongan medis.

Source:

 




Bagikan : Facebook WhatsApp