Moms mungkin sudah familiar dengan probiotik yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Probiotik juga bisa membantu proses pemulihan saat si Kecil mengalami diare.
Nah, supaya tidak bingung, yuk cari tahu tentang peran probiotik untuk diare, hingga pilihan makanan dan minuman probiotik untuk diare yang aman dikonsumsi anak.
Penyebab Diare pada Anak
Diare pada si Kecil bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Berikut adalah beberapa penyebab yang paling umum:
1. Infeksi Virus
Infeksi virus, seperti rotavirus, adalah salah satu penyebab diare yang paling sering terjadi pada anak. Virus ini sangat mudah menular, terutama di lingkungan anak-anak seperti daycare atau sekolah.
2. Infeksi Bakteri
Infeksi bakteri dari makanan atau minuman yang kurang higienis juga dapat menyebabkan diare pada anak.
3. Intoleransi Makanan
Anak-anak yang mengalami intoleransi terhadap makanan, seperti intoleransi laktosa, dapat mengalami gangguan pencernaan, seperti perut kembung, sering buang angin, dan diare.
Kaitan antara Probiotik dan Kesehatan Pencernaan Anak
Sistem pencernaan si Kecil bukan hanya bertugas mengolah makanan, tetapi juga menjadi rumah bagi jutaan bakteri baik yang membantu menjaga daya tahan tubuh. Salah satu kunci agar pencernaan tetap sehat adalah menjaga keseimbangan antara bakteri baik dan jahat di dalam usus.
Sayangnya, saat si Kecil mengalami diare, keseimbangan ini bisa terganggu. Jumlah bakteri baik menurun drastis, sementara bakteri jahat justru bisa mendominasi. Ketika kondisi ini terjadi, saluran cerna lebih rentan terhadap infeksi, penyerapan nutrisi pun tidak optimal. Di sinilah peran probiotik untuk diare anak menjadi penting.
Manfaat Probiotik untuk Mencegah dan Membantu Pemulihan Diare
Pemberian probiotik dapat membantu mempercepat pemulihan dari diare, terutama yang disebabkan oleh infeksi bakteri dan virus. Probiotik bekerja dengan menyeimbangkan kembali flora usus yang terganggu, sehingga pencernaan si Kecil bisa kembali normal lebih cepat.
Selain membantu mempercepat pemulihan, probiotik juga membantu mengurangi frekuensi dan durasi buang air besar, serta mendukung penyerapan nutrisi penting yang terganggu saat anak diare. Oleh karena itu, memberikan probiotik untuk diare bisa menjadi langkah pendukung selama masa pemulihan.
Baca Juga: 6 Manfaat Lactobacillus Reuteri bagi Pencernaan
Sumber Probiotik yang Aman untuk Anak
Makanan dan minuman probiotik bisa jadi pilihan alami untuk membantu menjaga kesehatan pencernaan si Kecil, terutama saat sedang mengalami gangguan seperti diare. Beberapa makanan probiotik untuk diare, seperti tempe mengandung bakteri baik yang membantu menyeimbangkan kembali flora usus dan mendukung pemulihan saluran cerna anak.
Selain itu, ada juga minuman probiotik untuk diare seperti yoghurt dan susu pertumbuhan yang telah difortifikasi dengan probiotik. Produk seperti ini umumnya lebih mudah diterima oleh anak-anak.
Tips Memilih Probiotik untuk Anak
Agar manfaat probiotik optimal dan aman untuk si Kecil, Moms perlu memperhatikan beberapa hal berikut saat memilih produk:
- Pastikan produk diformulasikan khusus untuk anak.
- Hindari produk yang mengandung tambahan gula atau pewarna buatan berlebihan.
- Pilih produk yang kaya akan zat gizi penting seperti vitamin, mineral, dan serat untuk mendukung proses pemulihan saluran cerna.
- Pastikan informasi mengenai jumlah dan jenis mikroorganisme dalam produk tercantum dengan jelas.
Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter?
Diare didefinisikan sebagai peningkatan pengeluaran feses dengan konsistensi lunak atau lebih cair dari biasanya dna terjadi setidaknya 3 kali dalam 24 jam. Segera periksakan si Kecil ke dokter jika diare disertai tanda-tanda berikut ya, Moms:
- Muntah terus-menerus
- Demam tinggi
- Bibir dan mulut kering
- Mata cekung
- Tidak keluar air mata saat menangis
- Frekuensi buang air kecil menurun
Gejala-gejala seperti di atas bisa menjadi tanda dehidrasi, yang berbahaya jika tidak ditangani dengan cepat(2).
LACTOGROW PRO: Sahabat Pencernaan Sehat si Kecil
Untuk membantu menjaga kesehatan pencernaan si Kecil sehari-hari, Moms dapat memberikan susu pertumbuhan, seperti susu LACTOGROW PRO 1+ untuk anak usia 1–3 tahun atau LACTOGROW PRO 3+ untuk usia 4–5 tahun.
LACTOGROW PRO 1+ merupakan satu-satunya susu pertumbuhan dengan probiotik Lactobacillus reuteri yang diperkaya dengan Omega 3 & 6, prebiotik Inulin, 13 vitamin dan 7 mineral yang dapat mendukung pencernaan baik, bantu akal cerdas, dan tubuh aktif si Kecil.
Pertanyaan Seputar Probiotik untuk Diare
- Apakah probiotik bisa menghentikan diare?
Ya, probiotik dapat membantu meredakan diare dengan mengembalikan keseimbangan bakteri baik di usus, melawan bakteri penyebab diare, dan mempercepat pemulihan. Probiotik biasanya memperpendek durasi diare sekitar satu hari lebih cepat dibanding tanpa probiotik.
- Apakah anak diare boleh minum probiotik?
Anak yang mengalami diare boleh mengonsumsi probiotik, baik dari makanan fermentasi seperti yogurt dan tempe, maupun suplemen. Probiotik membantu menurunkan keparahan dan durasi diare, terutama pada diare akibat infeksi atau penggunaan antibiotik. Namun, untuk bayi di bawah 1 tahun atau anak dengan kondisi medis tertentu, sebaiknya konsultasikan ke dokter terlebih dahulu.
- Kapan harus mengonsumsi probiotik untuk diare?
Probiotik sebaiknya diberikan ketika diare berlangsung lebih dari dua hari, atau jika diare disebabkan oleh infeksi dan penggunaan antibiotik. Konsumsi probiotik sejak awal diare juga dapat membantu mempercepat pemulihan. Untuk hasil optimal, pilih probiotik dengan strain yang terbukti efektif dan ikuti anjuran dokter, terutama untuk anak kecil.
Source:
Simon, E., Călinoiu, L. F., Mitrea, L., & Vodnar, D. C. (2021). Probiotics, Prebiotics, and Synbiotics: Implications and Beneficial Effects against Irritable Bowel Syndrome. Nutrients, 13(6), 2112. https://doi.org/10.3390/nu13062112
Merck Manual Consumer Version. (n.d.). Dehydration in children. MSD Manuals. Retrieved June 14, 2025, from https://www.msdmanuals.com/home/children-s-health-issues/dehydration-and-fluid-therapy-in-children/dehydration-in-children
Artikel Terkait